- KELOMPOK PEDAGANG DAGING AYAM SEPAKAT JAGA KONDISI KAMTIBMAS DI PASAR DESA CATURTUNGGAL
- FRONT MAHASISWA NASIONAL (FMN) SIAP MEMPERJUNGKAN GOLONGAN PETANI
- GERAKAN MUDA XEMANUSIAAN BERKOMITMEN MENJAGA KABUPATEN SLEMAN TETAP AMAN DAN KONDUSIF.
- PGAT MERAJUT KEBERSAMAAN DEMI LINGKUNGAN YANG RUKUN DAN HARMONIS
- PSHT CABANG SLEMAN PUSAT MADIUN SIAP MEMBANTU PEMERINTAH DALAM MENJAGA KEUTUHAN NKRI
- DEBU DAN RETAKNYA JALAN JADI KELUHAN WARGA JEGLONGAN, PROYEK TOL JOGJA-BAWEN TERANCAM?
- WARGA BATAK DI KABUPATEN SLEMAN SIAP JAGA KONDUSIFITAS SLEMAN
- KSBSI DIY SIAP CIPTAKAN SITUASI KAMTIBMAS YANG KONDUSIF DI WILAYAH KABUPATEN SLEMAN
- LASKAR WILD BULLS BERKOMITMEN MENJAGA KAMTIBMAS KABUPATEN SLEMAN KONDUSIF
- BRIGADE JOXZIN SLEMAN TEGASKAN KOMITMEN JAGA KAMTIBMAS
MUHAMAD SAIFUDIN SIAP BERPERAN AKTIF MENGEDUKASI MASYARAKAT
Muhamad Saifudin Siap Berperan Aktif Mengedukasi Masyarakat

Masih adanya ancaman yang ditimbulkan oleh kembalinya militan asing ke negara asal mereka masih ada sejumlah besar militan yang tidak diketahui keberadaannya, beberapa di antaranya mungkin pergi ke zona konflik dan berfungsi sebagai pengganda kekuatan bagi kelompok-kelompok jihad yang berperang dalam perang saudara atau pemberontakan di suatu Negara
Selain militan asing, yang perlu diwaspadai adalah para mantan narapidana teroris yang setelah keluar dari lembaga pemasyarakatan belum bisa menyesuaikan diri dengan masyarakat sehingga mudah untuk kembali kepada paham-paham radikalisme yang mereka anut sebelumnya.
Baca Lainnya :
- PT. SUMBER PELITA MATARAM SIAP EMINIMALISIR PEREDARAN MINUMAN BERALKOHOL ILEGAL DI SLEMAN.0
- LASKAR BANTENG NOTO SUKARJO SIAP MENJAGA KAMTIBMAS KABUPATEN SLEMAN AMAN DAN KONDUSIF0
- MASYARAKAT BLUNYAH GEDE KOMITMEN JAGA KONDUSIFITAS DI WILAYAH SLEMAN0
- MASYARAKAT DESA PANDOWOHARJO KOMITMEN JAGA KONDUSIFITAS WILAYAH0
- HAMKA DARWIS SAWAHAN DUKUNG POLRI JAGA KAMTIBMAS DI SLEMAN0
Diwilayah Kabupaten Sleman terdapat 16 (enam Belas) mantan narapidana teroris yang tinggal tersebar di berbagai Kecamatan diantaranya Berbah, Depok, Pakem, Seyegan, Moyudan, Mlati dan Pakem. Dimana para mantan Napiter tersebut sebagian sudah bisa membaur ditengah masyarakat, namun ada juga yang belum bisa menyesuaikan diri terhadap lingkungan.
Bagi para mantan narapidana teroris yang belum bisa berbaur dengan masyarakat kemungkinan besar masih mempercayai serta menganut faham-faham radikal dan sangat rentan kembali masuk kepada jaringan-jarinagn teroris yang ujungnya akan melakukan aksi teror kembali. apabila tidak ada langkah nyata untuk merangkul serta mengedukasi untuk kembali kepada NKRI.
Mensikapi besarnya potensi ancaman bagi keamanan nasional yang diakibatkan oleh para Combatan atau eks Napiter tersebut salah satu cara yang cukup efektif adalah dengan merekrut eks Napiter yang sudah menyadari kesalahannya dan kembali kepada NKRI untuk membujuk serta merangkul kepada eks Napiter lainnya agar bersedia meninggalkan faham-faham radikalisme maupu n terorisme dan kembali kepangkuan ibu pertiwi yang bersama-sama masyarakat membangun Indonesia yang sesuai dengan Pancasila.
Salah satu mantan Narapidana Teroris yang saat ini sudah menyadari kesalahannya dimasa lalu serta bisa membaur ditengah masyarakat adalah Sdr Muhamad Saifudin Alias Udin Alias Mus’ab Alias Ayyasbi Alias Abu Amar, eks Napiter yang terlibat Jaringan teroris nasional dan satu Kos / Kampus dengan Gun Gun (adik Hambali). Saifudin tertangkap di Pakistan, pada 15 Agustus 2004 disidang di PN Jakarta Pusat dengan tuduhan melanggar No.09 tahun 1992 dengan hasil putusan pidana penjara selama 22 bulan sejak 20 Agustus 2002 di LP Salemba Jakarta.
Setelah bebas, yang bersangkutan kembali ke rumahnya di Dusun Kedung Banteng Rt02 Rw15 Sumberagung Kec. Moyudan Sleman dan menjalani rutinitas sehari-hari layaknya masyarakat pada umumnya yaitu bersosialisasi dengan warga sekitar, saat ini Saifudin berwirausaha dengan peternak kambing serta mengelola kolam ikan nila.
Sdr. Muhamad Saifudin Alias Udin Alias Mus’ab Alias Ayyasbi Alias Abu Amar mempunyai jaringan ex. Napiter yang luas di wilayah Yogyakarta. yang bersangkutan dikenal cukup dekat dengan Sdr. Fajar Dwi Setyo (Ex. Napiter bom buku). dengan jangkauan jaringan teroris yang cukup luas Saifudin diperkirakan mampu menjadi figure dalam rangka deradikalisasi dan pencegahan masuknya paham radikalisme di masyarakat khususnya wilayah Yogyakarta.
Yang bersangkutan saat ini sudah kembali kepangkuan ibu Pertiwi dan bersumpah setia kepada NKRI, hal itu ditunjukkan dengan kesungguhannya dalam berperan aktif mengedukasi masyarakat serta membantu aparat dalam menyadarkan para mantan Narapidana Teroris untuk ikut serta kembali kepangkuan ibu pertiwi. selain itu setelah bebas sdr Saifudin rutin mengikuti kegiatan Upacara bendera dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI.






