Banyak sekali organisasi – organisasi / Kelompok Mahasiswa yang ada di Kabupaten Sleman, mulai dari Organisasi Kemahasiswaan, Aliansi Mahasiswa dan Element Mahasiswa di Kabupaten Sleman, yang turut serta nonton bareng film “Pesta Oligarki” istilah "oligarki" sudah tidak asing lagi, "Pesta Oligarki" menjelajahi secara mendalam bagaimana kekuasaan elit menggerogoti tatanan demokrasi yang pernah diperjuangkan. Film “Pesta Oligarki” berfungsi sebagai panggilan untuk bertindak, seruan untuk melawan, dan ajakan untuk tidak tinggal diam. Dengan cermat, film “Pesta Oligarki” menunjukkan bagaimana sekelompok elit mengendalikan pemerintahan dan merusak kehidupan masyarakat.

Film “Pesta Oligarki” menghadirkan gambaran suram tentang elit yang berkuasa. Pembangunan yang diklaim sebagai simbol kemajuan ternyata hanya kedok untuk memperkaya segelintir orang. Selain itu, penjarahan sumber daya alam demi proyek infrastruktur merugikan masyarakat adat yang telah hidup damai di tanah leluhur mereka. Sementara itu, hutang negara terus menumpuk, digunakan sebagai alat untuk melegitimasi pembangunan yang sebenarnya tidak memberikan manfaat bagi rakyat. "Pesta Oligarki" juga menyoroti betapa represifnya kekuasaan dalam membungkam kritik. Oposisi dilumpuhkan, dan kritik terhadap pemerintah dianggap sebagai ancaman. Suara rakyat yang seharusnya menjadi penggerak demokrasi semakin meredup, sementara kepentingan segelintir elit terus didahulukan. Salah satu pesan utama film ini adalah ancaman terhadap generasi muda. Keputusan politik yang lebih mengutamakan keuntungan pribadi telah menggadaikan masa depan mereka. Dengan beban hutang, rusaknya lingkungan, dan ketidakadilan ekonomi, generasi muda Indonesia perlu bangkit dan melawan.

Akhir akhir ini telah berlangsung kegiatan nonton bareng “Pesta Oligarki” yang dilakukan oleh kelompok organisasi kemahasiswaan serta Forum BEM DIY, Film "Pesta Oligarki" bukan hanya sekadar dokumenter, melainkan bentuk perlawanan melalui seni. Film ini mengajak publik untuk tidak hanya menonton, tetapi juga bertindak. Rilis film ini pada 19 Oktober 2024 menjadi momen penting sebelum pelantikan presiden terpilih, sebagai kesaksian atas kenyataan pahit yang dihadapi bangsa Indonesia.

Di Yogyakarta sendiri terdapat Forum BEM DIY yang turut  menyuarakan nonton bareng film “Pesta Oligarki”, karena Film ini tidak hanya untuk aktivis atau pegiat politik, tetapi untuk setiap warga negara yang peduli pada masa depan Indonesia. Ajak teman, keluarga, dan rekan untuk menyaksikannya, dan jadikan film ini sebagai bahan diskusi. "Pesta Oligarki" menawarkan perspektif kritis sekaligus menginspirasi aksi nyata.

Menyikapi hal tersebut Forum BEM DIY menadakan nonton bareng film “Pesta Oligarki” dianggap serius dalam menanggapi Pemerintah Indonesia. Forum BEM DIY Dalam kegiatan nonton bareng “Pesta Oligarki” selain mengadakn nonton bareng mengadakan diskusi bersama terekait film dan realita Pemerintah Indonesia.

Namun demikian, Forum BEM DIY dfalam nonton bareng film “Pesta Oligarki” bersedia membantu Polri dan bersama-sama dengan Pemerintah untuk turut serta menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Kabupaten Sleman.